yandex
Uncategorized

3 Hukuman yang Berpotensi Mendera Achmad Tolle Usai Aksi Brutalnya

3 Hukuman yang Berpotensi Mendera Achmad Tolle Usai Aksi Brutalnya – Sejumlah hukuman potensial mendera Achmad Hasyim Tolle saat yang sama, setelah aksi brutal Liga di tahun 2019 antara PSIM Yogyakarta 2 vs Persis Solo.

Nama Achmad Hasyim Tolle kemudian, ia adalah pembicaraan di dunia sepak bola di Indonesia. Bukan karena prestasi, tapi aksi itu mengagumkan ketika ia muncul untuk memperjuangkan PSIM Yogyakarta, Senin (21.10.19) kemarin.

Hukuman yang Berpotensi Mendera Achmad Tolle Usai Aksi Brutalnya
Hukuman yang Berpotensi Mendera Achmad Tolle Usai Aksi Brutalnya

3 Hukuman yang Berpotensi Mendera Achmad Tolle Usai Aksi Brutalnya

Pada akhir pertandingan, Tolle sudah dikirim karena kartu merah, tiba-tiba berlari ke bertelanjang dada bidang kembali. Melawan segala rintangan, Tolle segera dilempar tendangan kung fu pemain brutal Persis Solo, M Sulthon Aube.

Tindakan brutal Tolle tidak berhenti di situ. Tolle juga diduga intimidasi terhadap dua wartawan yang meliput pertandingan dengan PSIM vs Tepat.

Tolle disebutkan secara paksa foto pada wartawan kamera. Menurut kabar yang berkembang, Tolle marah ada wartawan yang mengambil gambar selama tindakan brutal.

Untuk kejadian sebelumnya, Tolle terlempar maaf. Berkat Instagram akun pribadinya, Tolle mengaku siap jika harus dihukum berat.

“Pertama-tama saya ingin meminta maaf atas perilaku buruk saya sebagai pesepakbola profesional, khususnya, saya meminta maaf kepada pemain yang bersangkutan dan Persis Solo juga mengatakan kepada wartawan,” tulis Ahmad Hisyam Tolle.

“Tidak ada pembelaan sama sekali perilaku buruk dan saya siap menerima konsekuensi dari perilaku saya,” kata Tolle.

Sejauh tidak ada hukuman resmi untuk Tolle. Tapi ketika ditelusuri lebih jauh, ada hukuman yang menanti Tolle baik.

denda sanksi

Achmad Hasyim Tolle adalah tendangan brutal mengarah pemain Persis Solo. Karena tindakannya, Tolle berpotensi terkena sanksi keuangan dari komisi disiplin PSSI.

Melihat ke belakang, Komisi Disiplin PSSI tidak mendukung di Boaz Solossa juga melakukan tendangan brutal ke pemain lawan. Boaz dihukum setelah menendang pemain Persela Lamongan dalam laga yang berlangsung di Stadion Surajaya, 22 Mei 2019 lalu.

Aksi itu kemudian terpuji Boaz dihukum denda 10 juta rupee. Denda dari jumlah yang sama sekarang mungkin dikenakan oleh Komisi PSSI Disiplin juga Tolle.

Larangan korespondensi

Selalu prisma sanksi ditermia Boaz mengatakan, brutal tendangan Tolle Persis Solo pemain tindakan juga berpotensi melarang hukuman.

pemain Boaz Persela Lamongan pukulan kaki, kemudian dihukum sebanyak dua pertandingan. Sanksi ini bisa menjadi Tolle diterima pula, atau bahkan lebih parah.

hukuman

Tolle tindakan brutal tidak hanya menendang pemain Persis Solo saja. Tolle juga telah diintimidasi wartawan.

Untuk informasi, melakukan privasi dan kekerasan terhadap wartawan yang meliput dapat diklasifikasikan sebagai tindak pidana menurut undang-undang Nomor 40 tahun 1999 tentang pers. Oleh karena itu, karena aksi wartawan serangan, Tolle berpotensi juga dikenakan hukuman pidana.

Hukuman yang Berpotensi Mendera Achmad Tolle Usai Aksi Brutalnya
Hukuman yang Berpotensi Mendera Achmad Tolle Usai Aksi Brutalnya

3 Hukuman yang Berpotensi Mendera Achmad Tolle Usai Aksi Brutalnya

Bagian dari kalimat potensi Achmad Hasyim Tolle mengetuk bersama-sama setelah aksi brutal Liga di tahun 2019 antara PSIM Yogyakarta 2 vs Persis Solo.

Nama Achmad Hasyim Tolle kemudian, ia adalah pembicaraan di dunia sepak bola di Indonesia. Bukan karena prestasi, tapi aksi besar ketika ia tampaknya berjuang PSIM Yogyakarta, Senin (09:10:19) kemarin.

Pada akhir pertandingan, Tolle dikirim karena kartu merah, tiba-tiba berlari backfield bertelanjang dada. Melawan segala rintangan, Tolle tendangan kung fu segera melemparkan pemain brutal Persis Solo, M Sulthon Aube.

Tindakan brutal Tolle tidak berhenti di situ. Tolle juga diduga intimidasi dari dua wartawan yang meliput pertandingan dengan PSIM vs hukum.

Tolle disebutkan gambar wartawan berlaku pada kamera. Menurut berita berkembang, Tolle marah ada wartawan yang mengambil gambar untuk kebrutalan.

Untuk peristiwa sebelumnya, terlempar Tolle maaf. Instagram berkat akun pribadinya, Tolle mengaku siap jika harus dihukum berat.

“Pertama, saya ingin meminta maaf atas perilaku buruk saya sebagai pesepakbola profesional, khususnya, saya meminta maaf kepada pemain yang bersangkutan dan Persis Solo juga mengatakan kepada wartawan,” tulis Ahmad Hisyam Tolle.

“Tidak ada pembelaan sama sekali perilaku buruk dan saya siap menerima konsekuensi dari perilaku saya,” kata Tolle.

Sejauh ini, tidak ada hukuman resmi Tolle. Tapi ketika ditelusuri lebih jauh, ada hukuman yang baik menanti Tolle.

denda sanksi

Achmad Hasyim Tolle adalah brutal pukulan pesawat pertama aktor Persis Solo. Karena tindakannya, Tolle mungkin akan terpengaruh oleh sanksi keuangan dari komisi disiplin PSSI.

Dalam retrospeksi, Komisi Disiplin PSSI tidak mendukung Boaz Solossa juga berkomitmen pukulan brutal terhadap pemain lawan. Boaz dijatuhi hukuman setelah menendang pemain Persela Lamongan dalam laga yang berlangsung di Stadion Surajaya, 22 Mei 2019 lalu.

Aksi itu kemudian disambut oleh Boaz didenda 10 juta rupee. Denda jumlah yang sama saat ini dapat dikenakan oleh Komisi PSSI Disiplin juga Tolle.

korespondensi larangan

ditermia Boaz mengatakan, hukuman tendangan brutal selalu prisma pemain Tolle Persis Solo juga berpotensi melarang tindakan hukuman.

Pemain Boaz Persela Lamongan Tiup dan dihukum kurang dari dua pertandingan. Sanksi ini bisa diterima pula Tolle, atau lebih buruk.

hukuman

Tolle tindakan brutal tidak hanya menendang pemain Persis Solo saja. Tolle juga diintimidasi wartawan.

Untuk informasi lebih lanjut, melakukan privasi dan kekerasan terhadap wartawan yang meliput dapat diklasifikasikan sebagai kejahatan di bawah Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang pers. Oleh karena itu, karena aksi serangan wartawan, Tolle juga berpotensi dikenakan hukuman pidana.

Back to top button